Tindakan untuk mencegah terjadinya karies dentis ada dua cara :
1. Tindakan yang dilakukan sebelum gigi itu tumbuh / erupsi
Di utamakan untuk kesempurnaan pembentukan email dan dentin. Pada ibu hamil diberikan makanan yang cukup mengandung unsure-unsur penguat gigi bayi yang akan lahir, seperti kalsium, fosfor, vitamin A, C, dan D. Janin membutuhkan 30 – 40 gram kalsium untuk pembentukan tulang dan gigi geliginya, dan ini terutama terjadi dalam trimester akhir dari kehamilan. Makanan tiap harinya diperkirakan telah mengandung 1,5 – 2,5 gram kalsium dan diperkirakan hanya 0,2 – 0,7 gram kalsium yang tertahan dalam tubuh si ibu untuk keperluan selama hamil.
Hal ini kiranya sudah cukup untuk pertumbuhan jaringan tulang dan gigi geligi janin tampa mengganggu simpanan kalsium si ibu di dalam jaringan giginya, sehingga anggapan yang mengatakan bahwa satu gigi untuk satu anak adalah salah. Kehamilan tidak dapat menyebabkan karies dentis, kecuali si ibu telah ada karies dentis sebelum hamil. Jadi pada ibu hamil, tidak perlu diberikan tambahan kalsium dalam bentuk tablet apabila makanan ibu sudah cukup bergizi.
Kelebihan kalsium pada ibu hamil, dapat menyebabkan pengapuran yang terlalu cepat pada cranium (tulang kepala) si bayi. Sebaiknya pada ibu hamil diberikan makanan/diet segar, misalnya sayur-sayuran, daging, ikan, buah – buahan dan beberapa vitamin yang ada hubungannya dengan ketahanan gigi terhadap serangan karies.
- Vitamin A
Apabila kekurangan vitamin A akan menyebabkan pertumbuhan benih-benih gigi si bayi tidak sempurna, dan pergantian gigi susu oleh gigi permanen tidak baik, sehingga terjadi malloklusi (hubungan gigi atas dan gigi bawah tidak baik)
- Vitamin C
Kekurangan vitamin C akan menyebabkan pembentukan gigi tidak baik, dimana dentin yang terbentuk agak lunak, mulut dan gusi pecah-pecah dan mudah berdarah.
- Vitamin D
Kekurangan vitamin D mengakibatkan perkembangan gigi geligi tidak baik dan kurang daya tahannya terhadap karies, serta pembentukan tulang alveolus (rahang) kurang sempurna, sehingga kurang kuat untuk memegang gigi.
2. Tindakan yang dilakukan setelah gigi itu tumbuh.
Tindakan ini terdiri dari :- Menjaga kebersihan gigi dan mulut agar gigi tetap kuat dan sehat dengan cara sikat gigi setelah sarapan pagi dan malam sebelum tidur.
- Makan makanan yang berserat karena dapat menguatkan gigi dan sekaligus membersihkan gigi serta merangsang pertumbuhan rahang. Hindari makan makanan yang mudah melekat pada gigi
- Pakailah sikat gigi yang sikatnya tidak terlalu keras. Jika ada makanan yang tersisa di sela-sela gigi, perguunakan lah pencungkil gigi yang bersih atau benang.
- Periksalah gigi secara teratur ke dokter gigi, minimal 6 bulan sekali, supaya setiap ada lubang kecil di gigi bisa langsung ditambal tanpa harus menunggu lubangnya membesar sehingga tidak dapat diperbaiki lagi. Perlu diingat, bahwa gigi yang sudah rusak tidak mempunyai daya regenerasi sehingga dapat membusuk (ganggren pulpa) yang dapat menimbulkan bermacam-macam penyakit di bagian lain dari tubuh (fokal infeksi).
- Membersihkan karang gigi (kalkulus). Pembentukan kalkulus dapat dicegah dengan sering makanan berserat. Kalkulus tidak ada hubungannya dengan terjadinya karies tapi dapat menyebabkan gigi goyang dan radang di gusi.
- Memakai pasta gigi yang mengandung flour. Flour dapat melindungi lapisan gigi dari serangan karies. Peranan flour di sini menguatkan gigi secara kimiawi dan menghambat aktivitas kuman-kuman untuk merusak gigi.
32 comments:
tks sudah mampir jadi saya tahu artikel ini, tks ya sob
Waah untung saja kita ga' punya gigi, jadi ga bakalan kena carries gigi hihihi..
Nice post, baru tahu kita, kalo gigi bisa kena penyakit begituan, baca dari part satu aah.. biar agak ngerti dikit..
mbak dian tolong bantu ya . anak saya sudah ber umur 3,5 tahun tapi gigi seri bawah belum tumbuh. padahal semua giginya udah tumbuh. . . . terima kasih dulu
mantab... gimana caranya merawat gigi biar selalu sehat dan segar sepanjang hari?? hehehe.. selain menyikat gigi apa lagi??
makasih sebelumnya...
sukses... :D
great this post big smile 4u
@muhaimin
mas Muhaimin, gigi susu untuk gigi seri bawah tumbuhnya saat anak berusia 6,5 - 7 bulan, sedangkan untuk pergantian ke gigi permanenya pada saat anak berumur 6-8 tahun. ada beberapa faktor yang mempengaruhi pertumbuhan gigi, seperti keturunan, nutrisi, pencabutan gigi susu yang terlalu cepat karena kebiasaan meletakkan lidah ditempat yang kosong dan mukosa gusi tebal dapat mempersulit tumbuhnya gigi permanen. jika Anda ragu, sebaiknya Anda pergi ke Dokter gigi biar jelas. thx sudah mampir ke rumah siput^^
@Indrazz Afterlife
silahkan baca artikel diatas pada tindakan yang dilakukan setelah gigi tumbuh. thx sudah mampir kerumah siput ^^
terima kasih sudah mampir kerumah siput ^^, ditunggu koment nya...
waah nice info nih kawan.
saya jadi lebih mengerti tentang permasalahan gigi
jangan lupa berkunjung balik ya kawan
info yang penting...semogasaya menjadi lebih mengerti merawat ponakan ane..agar giginya mnjadi lebih baikd ibanding saya :D
kopral site
mampir mbak, makasih udah follow yak..
sekalian tanya, walaupun udah merawat gigi dengan baik tapi herannya kok masih ada aja yang keropos. kenapa ya?
Artikelnya menarik, silahkan berkunjung balik ke blog saya, www.euisryan.co.cc
berkunjung jeng,, wah menarik sekali ini jeng blognya... bruakakak
^_^
menarik, btw gmn biar ngga takut datang ke dentist ya ? sumpah kayak mau dieksekusi mati kalo harus ke dokter gigi... oya, salam kenal
oh begitu ya, kalau masalah saya bukan gigi tapi gusi saya sering berdarah
nice info, jadi hrus lbih hati2 nih biar g kna karies gigi...
tp saya bingung nih, sikat gigi yg tidak trllu kras cntohnya kye ap ya sob ??
kyanya hmpir semua skat gigi sma deh ?? =.='
mohon dijelasin sob, sya mo bli ni,,,huhu
nice info...
alhamdulillah saya dapet wawasan baru yang bermanfaat, kesehatan memang penting untuk kelancaran aktivitas ibadah kita, apalagi gigi kalau sudah kerasa rasanya begitu ngilu dan tidak enak, terimakasih sahabat infonya bagus.
@Tri Setyo Wijanarko bisa saja karena kurang kalsium, flour, dan bisa juga karena kurang perawatan kita terhadap gigi. flour bisa didapat di dalam pasta gigi, dengan menyikat gigi 2x sehari, itu sudah cukup untuk kebutuhan gigi. thx sudah mampir kerumah siput ^^
@cimohongku pilihlah sikat yang di kemasannya bertuliskan "soft", lihat bentuk sikatnya, usahakan jangan berbentuk yang datar, tapi pilihlah yang bergelombang, karena permukaan gigi kita tuh tidak rata, dan depan nya usahakan yang oval/agak runcing biar sikatnya sampai ke gigi belakang.thx sudah mampir ^^
kunjungan balik segera suksess..
ninggalin jejak
Mencegah Karies Dentis, artikel yang bagus. trim sudah berkunjung, memberi koment dan follow. u follow balik lagi ada masalah karena yg nongol akun saya yg lain(bukan akun yg ini). Insya Allah, nanti saya follow balik, mau bersihin historynya dulu
sukses follow back no. 189 thank to follow me
keren juga nih,
mantaf informasinya, untuk memelihara gigi, salam suksess
Hadir kawan,..main ketempat saya,.ya Thank's
very nice info super
very good blog
makasih yang sudah koment ^^
mampir lagi kerumah siput
Mantap...
Lanjutkan.. :)
Gimana ya mbak ? Ngatasin gigi sensitif ? Ngilu banget kalau minum atau makanan yang masam, dingin dan sejenisnya ?
gimaa ya ? ngatasineya gigi yang karies n ada nggak bu obatnya ? soalnya udah rajin gosok gigi dan tdk pernah sakit gigi, tapii gigiknya mengalami pengapuran tolong donk infonya
"Berikanlah komentar yang berkualiatas, karna komentar tersebut mencerminkan kualitas diri anda!"
Post a Comment